Cara Urut Badan yang Betul
Urut badan merupakan salah satu terapi tradisional yang telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Terapi ini dipercaya dapat mengatasi berbagai macam penyakit, seperti nyeri otot, sakit kepala, dan insomnia. Selain itu, urut badan juga dapat memberikan rasa rileks dan tenang.
Jika Anda ingin mencoba terapi urut badan, ada baiknya Anda mengetahui cara urut badan yang betul. Sebab, jika cara urut badan tidak tepat, bukannya mendapatkan manfaat, Anda malah bisa mengalami cedera.
Teknik Urut Badan
Berikut ini adalah beberapa teknik dasar urut badan yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah:
- Effleurage
Effleurage adalah teknik urut badan yang dilakukan dengan menggunakan telapak tangan atau jari-jari tangan untuk mengusap lembut permukaan kulit. Teknik ini bertujuan untuk melancarkan peredaran darah dan limfa, serta merilekskan otot-otot.
- Petrissage
Petrissage adalah teknik urut badan yang dilakukan dengan menggunakan ibu jari dan jari-jari tangan untuk meremas-remas jaringan otot. Teknik ini bertujuan untuk memecah jaringan otot yang tegang dan meredakan nyeri.
- Friction
Friction adalah teknik urut badan yang dilakukan dengan menggunakan ibu jari atau jari-jari tangan untuk menggosok permukaan kulit dengan gerakan memutar. Teknik ini bertujuan untuk meningkatkan sirkulasi darah dan limfa, serta merangsang produksi kolagen.
- Tapotement
Tapotement adalah teknik urut badan yang dilakukan dengan menggunakan telapak tangan atau jari-jari tangan untuk menepuk-nepuk permukaan kulit. Teknik ini bertujuan untuk merangsang saraf dan otot, serta melancarkan peredaran darah.
- Vibration
Vibration adalah teknik urut badan yang dilakukan dengan menggunakan telapak tangan atau jari-jari tangan untuk menggetarkan permukaan kulit. Teknik ini bertujuan untuk meredakan nyeri, merilekskan otot-otot, dan melancarkan peredaran darah.
Cara Urut Badan yang Betul
Untuk melakukan urut badan yang betul, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
- Posisi tubuh
Saat melakukan urut badan, posisi tubuh Anda harus rileks dan nyaman. Anda dapat berbaring, duduk, atau berdiri, tergantung pada bagian tubuh yang akan diurut.
- Tekanan
Tekanan yang diberikan saat melakukan urut badan harus disesuaikan dengan kondisi tubuh Anda. Jangan memberikan tekanan yang terlalu kuat, karena dapat menyebabkan cedera.
- Durasi
Lama waktu urut badan yang ideal adalah sekitar 30 menit. Namun, durasi urut badan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi tubuh Anda.
- Minyak urut
Anda dapat menggunakan minyak urut untuk membantu melancarkan peredaran darah dan merilekskan otot-otot. Namun, sebaiknya hindari menggunakan minyak urut yang mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi kulit.
Manfaat Urut Badan
Urut badan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Meredakan nyeri otot
- Mengurangi stres dan kecemasan
- Meningkatkan kualitas tidur
- Melancarkan peredaran darah dan limfa
- Merangsang produksi kolagen
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh
- Memperbaiki postur tubuh
- Meningkatkan fleksibilitas tubuh
- Meningkatkan stamina tubuh
Efek Samping Urut Badan
Urut badan umumnya aman dilakukan, tetapi ada beberapa efek samping yang dapat terjadi, antara lain:
- Kulit kemerahan dan bengkak
- Nyeri otot sementara
- Sakit kepala
- Mual
- Pusing
- Kelelahan
Jika Anda mengalami efek samping tersebut, segera hentikan urut badan dan konsultasikan dengan dokter.
Kontraindikasi Urut Badan
Urut badan tidak boleh dilakukan pada kondisi berikut ini:
- Kondisi medis tertentu, seperti kanker, penyakit jantung, dan penyakit ginjal
- Demam
- Infeksi
- Luka terbuka
- Kulit iritasi
- Kehamilan
Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan urut badan.