Perubatan Pediatrik di Malaysia
Perubatan Pediatrik adalah cabang perubatan yang khusus menangani kesihatan kanak-kanak dan remaja. Doktor pediatrik terlatih dalam mendiagnosis dan merawat berbagai macam penyakit dan kondisi yang mempengaruhi anak-anak, mulai dari infeksi dan cedera hingga penyakit kronis dan kelainan genetik.
Di Malaysia, terdapat beberapa rumah sakit dan klinik yang menyediakan layanan perubatan pediatrik. Rumah sakit pediatrik terbesar di Malaysia adalah Hospital Kanak-kanak Kuala Lumpur (HKKL). HKKL menyediakan layanan kesehatan komprehensif untuk anak-anak dari segala usia, termasuk layanan rawat jalan, rawat inap, dan perawatan intensif.
Selain HKKL, terdapat juga beberapa rumah sakit umum yang memiliki departemen pediatrik, seperti Hospital Besar Kuala Lumpur (HKL), Hospital Universiti Kebangsaan Malaysia (HUKM), dan Hospital Sultanah Aminah Johor Bahru (HSAJB). Rumah sakit-rumah sakit ini menyediakan layanan kesehatan pediatrik yang lengkap, termasuk layanan rawat jalan, rawat inap, dan perawatan intensif.
Selain rumah sakit, terdapat juga beberapa klinik pediatrik di Malaysia. Klinik pediatrik biasanya menyediakan layanan kesehatan primer untuk anak-anak, seperti pemeriksaan kesehatan rutin, imunisasi, dan pengobatan penyakit ringan. Beberapa klinik pediatrik juga menyediakan layanan kesehatan sekunder, seperti diagnosis dan pengobatan penyakit kronis.
Perubatan pediatrik di Malaysia telah mengalami kemajuan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan anak, meningkatnya akses terhadap layanan kesehatan pediatrik, dan meningkatnya jumlah dokter pediatrik yang terlatih.
Sebagai hasil dari kemajuan ini, angka kematian bayi dan anak di Malaysia telah menurun secara signifikan. Pada tahun 2016, angka kematian bayi di Malaysia adalah 3,6 per 1.000 kelahiran hidup, sementara angka kematian anak di bawah usia 5 tahun adalah 12,7 per 1.000 kelahiran hidup. Angka-angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan angka-angka pada tahun 1990, yang masing-masing sebesar 17,8 per 1.000 kelahiran hidup dan 35,1 per 1.000 kelahiran hidup.
Meskipun telah mengalami kemajuan yang signifikan, perubatan pediatrik di Malaysia masih menghadapi beberapa tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah kekurangan dokter pediatrik. Pada tahun 2016, terdapat sekitar 1.000 dokter pediatrik di Malaysia, yang berarti rasio dokter pediatrik terhadap anak-anak adalah sekitar 1:1.000. Rasio ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan rasio dokter pediatrik terhadap anak-anak di negara-negara maju, seperti Amerika Serikat dan Inggris, yang masing-masing sebesar 1:500 dan 1:750.
Tantangan lainnya adalah kurangnya akses terhadap layanan kesehatan pediatrik di daerah pedesaan. Di daerah pedesaan, terdapat lebih sedikit rumah sakit dan klinik pediatrik dibandingkan dengan di daerah perkotaan. Hal ini membuat anak-anak di daerah pedesaan lebih sulit untuk mendapatkan akses terhadap layanan kesehatan pediatrik yang berkualitas.
Pemerintah Malaysia telah mengambil beberapa langkah untuk mengatasi tantangan-tantangan ini. Salah satu langkah yang diambil adalah meningkatkan jumlah mahasiswa kedokteran yang memilih spesialisasi pediatrik. Pemerintah juga telah meningkatkan jumlah beasiswa yang tersedia untuk mahasiswa kedokteran yang ingin mengambil spesialisasi pediatrik.
Selain itu, pemerintah juga telah meningkatkan pendanaan untuk pembangunan rumah sakit dan klinik pediatrik di daerah pedesaan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan pediatrik bagi anak-anak di daerah pedesaan.
Dengan adanya langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah, diharapkan perubatan pediatrik di Malaysia akan terus mengalami kemajuan di tahun-tahun mendatang. Hal ini akan berdampak positif pada kesehatan anak-anak dan remaja di Malaysia.
